Menu
Categories
[Hoax] Pesan Berantai Tilang Di Jalur Trans Jakarta
November 17, 2014 Berita

Polisi berencana menerapkan tilang elektronik, namun rencana ini masih jauh dan belum akan diterapkan dalam waktu dekat. Rencana tilang elektronik atau juga rencana penerapan ERP (Electronic Road Pricing) di Jakarta tampaknya dimanfaatkan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab dengan menyebarkan pesan Hoax yang bertujuan untuk menakut-takuti warga.

hoax

Berikut ini pesan Hoax Tilang Di Jalur Trans Jakarta yang beredar belakangan ini:

Just INFO :
Per tgl 17 Nov 2014 Para Aparat POLISI akan mengurangi penjagaan di jalur busway.
Dan apabila Anda melihat ada Aparat POLISI sedang berdiri di Jalur Busway dan Mengatur Lalu Lintas, mereka akan mempersilahkan kendaraan Anda agar terus jalan atau memasuki Jalur Busway…
Tapi anda Jangan coba2 masuk/menerobos jalur busway karena saat ini setiap Halte dan di Ujung Lampu Merah sudah di pasang CCTV.
Denda Tilang sebesar Rp. 500,000 ( Motor ) dan Rp. 1,000,000 ( Mobil ) akan di kenakan pada saat Anda memperpanjang STNK Kendaraan Anda.. Bukti terlampir ( foto Nopol Kendaraan di zoom ).
#Kalau ga ada polisi jangan Nekad Terobos karena denda sudah menunggu Anda.
Terimakasih untuk di perhatikan. Kirimkan ke semua sahabat Anda di JKT.

Jangan Sebarkan Pesan Hoax

Pesan hoax diatas mengesankan polisi sengaja membolehkan pengendara untuk masuk jalur Transjakarta agar pengendara tersebut “terjebak” terkena tilang karena halte busway dan lampu merah sudah dilengkapi kamera CCTV. Ketika pengendara akan memperpanjang STNK akan dikenai denda tilang sebesar Rp 500.000 untuk motor dan Rp 1.000.000 untuk mobil. Adapun bukti pelanggaran turut diberikan berupa foto kendaraan berikut no polisi yang di zoom (diperbesar).

Pesan tersebut adalah murni hoax. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menyampaikan bahwa pesan berantai itu tidak benar. Memang benar dimasa depan polisi akan menerapkan tilang elektronik, namun waktu penerapannya belum ditentukan (masih lama). Bila anda mendapati pesan berantai ini, jangan turut disebarluaskan. Lebih baik membantu memberitahu bahwa pesan ini adalah hoax, tidak benar.

R10
"1" Comment
  1. Semakin senang aja ya orang sekarang ngirim berita yg ndak bener, thanks infonya mas.

Leave a Reply
*