Windows 10 akan dirilis pertengahan tahun ini dan gratis update untuk pemilik Windows 7, Windows 8 dan Windows 8.1. Pembaharuan gratis ini juga berlaku untuk mereka yang memakai Windows bajakan! Sepanjang perangkat komputer mereka memenuhi kualifikasi, Microsoft mengijinkan untuk melakukan update gratis.
Pemberian update gratis kepada pemilik Windows bajakan ditujukan untuk semua pengguna bajakan di seluruh dunia, terutama China. Pemerintah China aktif menggalakkan pemakaian Linux, bahkan China memiliki sistem operasi yang mereka buat sendiri. Namun demikian masih banyak warganya memakai Windows bajakan. Umumnya masih banyak warga China memakai Windows XP bajakan. 74% pengguna software komersial di China menggunakan software bajakan. Demikian pula kasus di banyak negara dimana pemerintah kurang tegas menindak pengguna software bajakan. Pengguna software bajakan secara global mencapai 43%, demikian laporan dari BSA.
Microsoft melihat peluang emas untuk menguasai pasar sistem operasi di seluruh dunia. Karena itu berani memberikan update gratis ke Windows 10 untuk pengguna Windows bajakan dengan syarat perangkat komputer mereka memenuhi minimum spesifikasi yang dibutuhkan untuk menjalankan Windows 10.
Bila Windows 10 digratiskan maka bagaimana cara Microsoft mendapatkan uang? Microsoft mendapatkan pemasukan dari menjual layanan mereka. Seperti layanan penyimpanan awan OneDrive dan layanan office online (Office 365). Walau model bisnis ini tampak tidak ditujukan untuk negara berkembang seperti Indonesia, potensi pemasukan dari negara maju sangat besar.
